Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan - Semarak karnaval Brigade Pangan menggema di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) dengan menampilkan kreativitas dan semangat kebersamaan petani muda. Kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkenalkan peran Brigade Pangan sebagai garda terdepan dalam mendukung ketahanan pangan daerah sekaligus mempererat silaturahmi antaranggota, Senin (25/8).

Dalam berbagai kesempatan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa Brigade Pangan akan menjadi garda terdepan dalam mengelola dan mengoptimalkan lahan pertanian secara modern, profesional dan terampil dengan menjalankan usaha yang berorientasi bisnis dan menghasilkan pendapatan dan keuntungan.

Senada dengan itu, Kepala BPPSDMP Idha Widi Arsanti menyebut Brigade Pangan sebagai sistem kolaboratif berbasis pemberdayaan.

"Mereka bukan sekadar pelaksana, tapi mitra strategis dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional," ujarnya.

Karnaval Brigade Pangan yang melibatkan 11 kecamatan di Sidrap digelar untuk memeriahkan HUT RI ke-80. Beragam atraksi ditampilkan, mulai dari pawai kostum pertanian dan daerah hingga parade alsintan hias bertema pangan. Para peserta juga membawa hasil bumi unggulan sebagai gambaran potensi pertanian Sidrap yang terus berkembang.

Pelepasan peserta dilakukan oleh Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah, di Pelataran Monumen Ganggawa. Rombongan kemudian melewati panggung kehormatan di Rumah Jabatan Bupati Sidrap, di mana mereka disambut langsung oleh Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif.

Dalam sambutannya, Syaharuddin Alrif menegaskan, kegiatan Karnaval Brigade Pangan ini memicu semangat petani dalam mendukung program IP300 dengan target swasembada satu juta ton beras pada 2025.

“Pemerintah daerah terus memberi dukungan melalui penyediaan alsintan, irigasi, pupuk, benih, pompanisasi, hingga listrik masuk sawah,” tuturnya.

Syaharuddin juga mengutarakan selain beras, Sidrap juga menargetkan menjadi penghasil telur terbanyak di Sulawesi Selatan serta meningkatkan hasil perkebunan dan energi terbarukan.

Sementara itu, salah satu peserta karnaval yakni Ardianto selaku Manajer Brigade Pangan Arateng mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi wadah untuk memperlihatkan semangat dan kreativitas petani muda Sidrap.

"Kami ingin menunjukkan bahwa petani muda tidak hanya mampu mengolah lahan, tetapi juga bisa berinovasi dan berperan dalam menjaga ketahanan pangan. Karnaval ini semakin memperkuat kebersamaan dan memotivasi kami untuk mendukung program pemerintah, khususnya swasembada pangan,” ujarnya.

Turut hadir, Kepala BBPP Batangkaluku, Jamaluddin Al Afgani, Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse, Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong, Dandim 1420 Letkol Inf Awaloeddin, Perwakilan Kejari Sidrap, para asisten, Kepala OPD, serta camat se-Sidrap.

(Red/*) #AAF